1. TUKUL
Ulasan Singkat
Dusun Tukul terletak di bagian selatan Desa. Dusun Tukul dikepalai oleh Bp Tumino. Secara administrasi wilayah Dusun Tukul dibagi menjadi 2 Rukun Tetangga (RT).
Batas Wilayah
Sebelah Utara berbatasan dengan Dusun Pucung Kidul, Timur berbatasan dengan Dusun Bongos, Barat berbatasan dengan Desa Basuhan dan Selatan berbatasan dengan Kecamatan Pracimantoro.
Kependudukan
Menurut data tahun 2021 jumlah penduduk dusun Tukul sebanyak 228 orang.
Fasilitas Umum
Dusun Tukul memiliki 1 masjid bersama dengan Dusun Bongos dan 1 balai dusun bersama dengan Dusun Bongos dan Dunggudel.
Potensi dan Geografis Wilayah
Dusun Tukul memiliki wilayah dengan lahan pertanian yang subur dan sumber air yang memadai untuk masyarakat. Sebagian besar masyarakat bekerja sebagai petani dan beberapa ada yang berdagang. Industri kecil rumah tangga yang tersedia berupa usaha selep/penggilingan padi dan jagung. Kondisi pemukiman sebagian besar sudah layak berupa bangunan. Namun ada beberapa yang belum layak karena masih kayu dan anyaman bambu tetapi sudah diusulkan di program pemerintah RTLH dan tinggal menunggu realisasi.
2. BONGOS
Ulasan Singkat
Dusun Bongos juga terletak di bagian selatan Desa. Dusun Bongos dikepalai oleh Bp Supriyono. Secara administrasi wilayah Dusun Bongos dibagi menjadi 2 Rukun Tetangga (RT).
Batas Wilayah
Sebelah Utara berbatasan dengan Dusun Pucung Kidul, Timur berbatasan dengan Dusun Dunggudel, Barat berbatasan dengan Dusun Tukul dan Selatan berbatasan dengan Kecamatan Pracimantoro.
Kependudukan
Menurut data tahun 2021 jumlah penduduk dusun Tukul sebanyak 190 orang.
Fasilitas Umum
Dusun Bongos memiliki 1 masjid dan 1 balai dusun.
Potensi dan Geografis Wilayah
Dusun Bongos memiliki wilayah geografis yang tidak jauh berbeda dengan Dusun Tukul. Sebagian besar masyarakatnya bekerja sebagai petani dan beberapa ada yang berdagang. Kondisi pemukiman sebagian besar sudah layak berupa bangunan. Namun ada beberapa yang belum layak karena masih kayu dan anyaman bambu tetapi sudah diusulkan di program pemerintah RTLH dan tinggal menunggu realisasi.
3. Dunggudel
Ulasan Singkat
Dusun Dunggudel terletak di bagian selatan Desa. Dusun Dunggudel dikepalai oleh Bp Ratno. Secara administrasi wilayah Dusun Dunggudel dibagi menjadi 2 Rukun Tetangga (RT).
Batas Wilayah
Sebelah Utara dan Timur berbatasan dengan Dusun Pucung Kidul, Barat berbatasan dengan Dusun Bongos dan Selatan berbatasan dengan Kecamatan Pracimantoro.
Kependudukan
Menurut data tahun 2021 jumlah penduduk dusun Tukul sebanyak 221 orang.
Fasilitas Umum
Dusun Dunggudel memiliki 1 masjid dan juga terletak SDN IV Pucung.
Potensi dan Geografis Wilayah
Dusun Dunggudel memiliki geografis wilayah yang tidak jauh berbeda dengan Dusun Tukul dan Bongos. Sebagian besar masyarakat bekerja sebagai petani dan beberapa ada yang berdagang. Industri kecil rumah tangga yang tersedia berupa usaha di bidang jasa transportasi. Kondisi pemukiman sebagian besar sudah layak berupa bangunan. Namun ada beberapa yang belum layak karena masih kayu dan anyaman bambu tetapi sudah diusulkan di program pemerintah RTLH dan tinggal menunggu realisasi.
4. Pucung Kidul
Ulasan Singkat
Dusun Pucung Kidul terletak di bagian selatan Desa. Dusun Pucung Kidul dikepalai oleh Ibu Sugiyanti. Secara administrasi wilayah Dusun Pucung Kidul dibagi menjadi 2 Rukun Tetangga (RT).
Batas Wilayah
Sebelah Utara berbatasan dengan Dusun Pucung Lor, Timur berbatasan dengan perbukitan, Barat berbatasan dengan Dusun Pule dan Selatan berbatasan dengan Dusun Dunggudel.
Kependudukan
Menurut data tahun 2021 jumlah penduduk dusun Pucung Kidul sebanyak 289 orang.
Fasilitas Umum
Dusun Pucung Kidul memiliki 1 masjid bersama dengan Dusun Pucung Lor dan 1 balai dusun.
Potensi dan Geografis Wilayah
Dusun Pucung Kidul memiliki wilayah dengan lahan pertanian sebagian besar merupakan sawah tadah hujan dan sumber air yang memadai untuk masyarakat. Sebagian besar masyarakat bekerja sebagai petani dan beberapa ada yang berdagang. Industri kecil rumah tangga yang tersedia berupa usaha pembuatan tempe rumahan. Kondisi pemukiman sebagian besar sudah layak berupa bangunan. Namun ada beberapa yang belum layak karena masih kayu dan anyaman bambu tetapi sudah diusulkan di program pemerintah RTLH dan tinggal menunggu realisasi.
5. Pucung Lor
6. Tetes
7. Soko
8. Tejosari
9. Mijil
10. Turi
11. Jalakan
12. Kangkung
13. Gundi
14. Brengkut
15. Pule